Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengundang dua pasang calon presiden calon wakil presiden, Prabowo Subianto–Hatta Rajasa dan Joko Widodo–Jusuf Kalla, berbuka puasa di Istana Negara Jakarta.
Presiden juga mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) agar segera mengambil langkah serius dalam mencapai solusi damai di Ukraina.
Presiden menegaskan perlunya langkah konkret yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan sistem pengamanan dan pelayanan publik selama mudik Lebaran.
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Fariz Mehdawi hari Senin (14/7) mengucapkan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan masyarakat Indonesia terhadap negaranya.
Kepala BIN Marciano Norman di Kantor Presiden Jakarta, Senin (14/7), berharap para elit politik dan pemangku jabatan publik tidak membuat pernyataan yang justru membuat masyarakat tidak tenang.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengecam keras serangan militer Israel ke Jalur Gaza Palestina dan Indonesia akan mengirim bantuan berupa uang 1 juta dollar Amerika ke Palestina.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membantah adanya anggapan bahwa dirinya dapat mempengaruhi hasil pemilihan presiden.
Capres Joko Widodo berharap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk berperan aktif dalam mendorong kemerdekaan Palestina dan membela negara itu di forum-forum internasional.
Pasangan Prabowo-Hatta, menurutnya sudah berkontribusi membuat demokrasi di Indonesia menjadi lebih baik.
Presiden juga memastikan akan memantau langsung agar pelaksanaan pilpres 2014 dapat berlangsung dengan aman.
Kementerian Pertanian telah mengantisipasi lonjakan permintaan bahan pangan pokok, sehingga diharapkan tidak akan ada gejolak harga dan kelangkaan bahan pangan selama Ramadan dan Lebaran tahun ini.
Jokowi berjanji akan menambah anggaran 10 kali lipat untuk memaksimalkan hasil kerja KPK, jika ia memenangkan pemilihan presiden 9 Juli mendatang.
Kedatangan keduanya merupakan kelanjutan dari pelaporan harta kekayaan pada 20 Mei 2014, yang merupakan salah satu syarat untuk ikut dalam pemilihan umum presiden.
Panitia Pertemuan Aktivis 98 melakukan aksi protes di depan gerbang Kemenpora Jakarta dan menggelar spanduk bergambar mantan Presiden Soeharto bertuliskan “Gerakan 98 Menolak Bangkitnya Orde Baru”.
Mantan Panglima ABRI (sekarang disebut Panglima TNI) Jenderal (Purnawirawan) Wiranto memastikan Letnan Jenderal (Purnawirawan) Prabowo Subianto berinisiatif melakukan penculikan aktivis pada 1998.
Selama ini forum negara Pasifik Selatan dan organisasi bangsa-bangsa Melanesia (MSG) kerap menjadi ruang kampanye politik bagi pihak-pihak yang ingin memerdekakan Papua.
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengatakan baik calon presiden Prabowo Subianto maupun Joko Widodo adalah muslim yang baik dan sama-sama nasionalis.
Badan Intelijen Negara (BIN) memastikan Presiden telah meminta Panglima TNI untuk menyelidiki beredarnya surat keputusan Dewan Kehormatan Perwira terkait pemberhentian Prabowo Subianto.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berpesan agar para calon presiden dan calon wakil presiden konsisten dalam janjinya memberantas korupsi di Indonesia.
Presiden mengingatkan, selain fokus pada penyelenggaraan ibadah haji, Lukman harus memulihkan kembali moral sebagian pegawai Kementrian Agama.
Tunjukkan lebih banyak