Perusahaan internet Vietnam VNG telah menarik pendaftarannya untuk penawaran umum perdana sahamnya di Amerika, demikian menurut pernyataan perusahaan.
Tahun lalu, perusahaan yang berbasis di Ho Chi Minh City mengatakan pihaknya bermaksud menjual hampir 22 juta saham dalam bentuk penawaran kepada publik atau IPO dan berencana melakukan ekspansi ke Asia Tenggara, Timur Tengah, dan Amerika Latin.
“Perusahaan telah memutuskan untuk tidak melakukan pendaftaran penawaran saat ini dan bermaksud untuk mengajukan pernyataan pendaftaran baru di masa mendatang,” demikian menurut pernyataan tertanggal 19 Januari dan ditandatangani oleh CEO Le Hong Minh di situs web Komisi Sekuritas dan Bursa AS.
VNG, salah satu penerbit game terkemuka di Vietnam, mengajukan IPO pada bulan Agustus tak lama setelah pembuat kendaraan listrik Vietnam VinFast memulai debutnya di New York.
Dalam sebuah wawancara dengan kantor berita AFP pada bulan Desember, Minh mengatakan perusahaan perintis atau startupnya hanya akan terdaftar di Nasdaq “bila pasar mendukung”.
Didirikan pada tahun 2004, VNG mengoperasikan berbagai layanan, termasuk streaming musik, pembayaran seluler, game online, dan perpesanan.
Perusahaan ini juga menyertakan raksasa internet China Tencent dan investor negara Singapura Temasek di antara para pemegang sahamnya. [my/jm]
Forum